Wongtran - CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) merupakan dambaan semua orang untuk bisa mengikuti Tes tersebut. Tetapi semua itu ada kriteria yang harus dilengkapi oleh setiap orang. Banyak cara yang dilakukan semua orang untuk bisa ikut dan lolos dalam mengikuti tes CPNS ini. Dibawah ini ada beberapa tips yang bisa sobat terapkan dalam menghadapi tes seleksi penerimaan pegawai negeri sipil.
A. Keterampilan Mengerjakan Soal
Soal CPNS mempunyai karakteristik tertentu yaitu dari jumlah soal, kualitas soal, dan waktu pengerjaannya. tetapi tidak usah bingung dan pusing apabila anda mengerjakannya dengan benar pasti akan mendapatkan hasil yang maksimal. Persiapkanlah peralatan yang dibutuhkan sehingga tidak mengganggu konsentrasi anda dalam mengerjakan soal-soal dan bawalah cadangan peralatan tulis untuk berjaga-jaga apabila rusak atau macet. soal biasanya dibagi dua yaitu kemempuan skolastik dan kemempuan umum.
1. Tes Kemempuan Skolastik
Kemempuan Verbal
|
Kemempuan Kuantitatif
|
Kemempuan Logika
|
1 Perbendaharaan kata
2. Padanan Kata
3. Padanan hubungan
4. Lawan kata
|
1. Barisan angka
2. Barisan huruf
3. Aljabar dan aritmatika
4. Ketelitian
5. Kemempuan nuerik
|
1. Logika gambar dan simbolis
2. Logika analistis
|
2. Tes Kemempuan Umum
- Bidang Bahasa Indonesia
- Bidang Falsafah Pancasila
- Bidanng GBHN
- Bidang Sejarah
- Bidang Bahasa Inggris
Dalam mengerjakan soal-soal bukan hanya dibantu bisa tetepi juga cepat atau dalam waktu singkat. Strategi yang diperlukan adalah dengan mengerjakan soal-soal yang menurut anda mudah. jika ada soal-soal yang terlalu sulit dan memakan waktu lama, jangan memaksakan diri untuk mengerjakannya, pindahlah mengerjakan soal-soal yang lebih mudah, itu lebih baik. jangan mengerjakan jawaban asal-asalan, lebih baik membiarkann kosong daripada memberikan jawaban yang spekulatif
B. Teknik Pengerjaan Soal Sulit
Sulit adalah soal yang tidak dapat dikerjakan dengan cara standar atau cara biasa. soal sulit masih mungkin dikerjakan dengan cara tidak standar jika soal tersrbut adalah soal pilihan ganda, dimana jawaban soal ada diantara pilihan jawaban yang disediakan. cara yang tidak standar ini kita sebut dengan cara logika.
Cara logika biasannya diterapkan untuk memilih jawaban yang benar jika anda daat:
- Mengerti dan memahami apa yang ditanyakan
- Menguasai prinsip/teori umum ruang lingkup/ topik sosial
- Mengerti sebagian dari istilah-sitilah yang ada pada soal tersebut.
C. Cara Logika
Secara umum cara logika bertujuan untuk memisahkan jawaban yang tidak masuk akal (pasti salah), sehingga kita akan mendapatkan sisa jawaban yang mungkin benar. Bisa terjadi, 5 pilihan (a,b,c,d,e), kita dapat memisahkan jawaban yang pasti salah, sehingga masih tertinggal beberapa jawaban lagi yang masih mungkin benar, Jika Hal ini terjadi maka disarankan:
- Jika jawaban yang mungkin benar tinggal 2 pilihan, maka probabilitas memilih jawaban benar adalah 50%. Artinya jika anda menemukan 4 buah soal yang demikian, anda disarankan untuk menebak jawanan. Anda mungkin akan mendapatkan 2 jawanam nbenar dan 2 jawaban salah
- Jika jawaban yang mungkin benar lebih dari 2 pilihan maka probabilitas memilih jawaban lebih kecil 50%. Anda disarankan untuk tidak menebak jawaban, karena pertambahan nilai yang diharapkan tidak seberapa sedangkan anda sudah membuang waktu utuk itu. Yang dapat anda laukan adalah mencoba lagi cara-cara lain sehingga jawaban yang mungkin benar paling banyak tinggal 2 pilihan. Jika memang sudah tidak bisa diusahakan lagi, lebih baik soal tersebut tidak dijawab.
Cara logika ini dibagi menjadi tiga bagian:
1. Teknik Pengamatan Langsung
Pengamatan langsung merupakan salah satu cara logika. Cara ini dilakukan dengan mencoba merealisasikan ruang lingkup, pokok persoalan, dan data dalam bentuk gambar atau bentuk lainnya. Selanjutnya dengan pemikira yang proporsional kita dapat mengamati persoalan secara visual (langsung)
2. Teknik Logika Umum
Cara ini dilakukan dengan jalan menguji logika dari jawaban yang tersedia dikaitkan dengan sistem dan pokok persoalan. Biasanya teknik ini diterapkan pada soal kualitatif. Namun tidak menutup kemungkinan untuk diterapkan pada soal-soal kuantitatif. Proses logika umum ini adalah proses sebab akibat.
3. Teknik Coba-coba (Trial And Error)
cara ini dilakukan dengan mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan menerapkan teori/topik soal. Jawaban yang diperoleh kemudian dicocokan dengan pilihan jawaban yang disediakn. Cara ini biasannya harus digabungkan dengan cara pengamatan langsung dan cara logika umum.
D. Seminggu Sebelum CPNS
Hari-hari menjelang CPNS banyak orang yang mengalami stress/grogi karena selalu dihantui perasaan belum siap untuk testing. Sebaiknya anda tetap menjaga stamina agar dapat mengikuti ujian dengan baik. Jagalah kesehatan kebugaran dengan olah raga ringan serta hindari kelelahan psikis dan fisik.
Salam...
Semoga tips ini dapat bermanfaat dan membantu sobat-sobat yang ingin mengikuti Tes CPNS.
Semoga tips ini dapat bermanfaat dan membantu sobat-sobat yang ingin mengikuti Tes CPNS.